Senin, 31 Desember 2012

Gunung Gede : Sejuta kenangan akhir tahun (part 1)



Sekitar dua minggu sebelumnya, saat menembus hujan lebat dengan motor menuju sebuah villa di gunung bunder ajakan si Septian langsung aku iya-kan dengan cepat, (dengan catatan aku harus cuti dan bla, bla, bla). Yup, ajakan untuk naik gunung lagi tanggal 24 25 Desember..



Saat itu, lagi rame-ramenya mau tayang pilm 5 cm. Trillernya bikin mupeng. Mupeng buat nonton, sekaligus mupeng buat ndaki. Seenggaknya baru 2 kali aku mendaki gunung. Dua-duanya bisa dikatakan "mendaki gungung-gunungan". Pertama adalah pas mahasiswa tingkat 1. Kita mendaki gunung (bukit) kapur di Ciampea. Kedua adalah mendaki Gunung Kelud. Itu pun, sebenarnya ditempuh dengan naik motor (karena jalannya udah beraspal bagus) dan tinggal naik tangga untuk ke puncaknya. Yang bener-bener bisa dikatakan mendaki adalah saat aku naik ke curug Cilember. Itu pun mendaki curug, bukan gunung. Definitely aku belum pernah mendaki.

Seminggu sebelum mendaki, aku sempet2in nonton dadakan pilm 5 cm dulu bareng Rhea & Puspa di Ekalos. Daaan, makin mupeng & semangat buat mendaki.



5 cm : Adegan Tanjakan Cinta :p

So, yang aku persiapkan pertama kali adalah surat cuti. Hehehe, maklum di tanggal-tanggal itu padet banget acara di kantor. Mulai dari Family Gathering, terus audit external, dan dilanjut tugas ngaudit di jawa timur. Dan jeda sehari langsung jalan ke Gunung Gede. Seenggaknya aku harus sepik2 dikit sama managerku huehehe :3. Cuti dapet, langsung deh pinjem tas kerir dkk ketemen sekosan.

Oh ya, total pesertanya 9 orang : Aku, septian, ridho, tresna, nizam, fauziah, isti, istiq, dan fitria

D - Day : weird departure

Mulai dari sms aneh dari Septian. Katanya supir angkotnya ngambek gara2 nunggu cewe2nya blm pada dateng 
Jadinya kita telat berangkat, sekitar se-jam-an. Jam 12 dari kosanku
Terus nyasar lewat tol Jagorawi, ke Gunung Putri Cikeas, bukan gunung putri cianjur (puter baliiiikkkkk!!!)
Mau nyampe gunung putri, angkotnya gak kuat nanjak beberapa kali. Yang cowo2 bantu dorong beberapa senti :O
Jam 2. Akhirnya nyampe juga. Kita mampir dulu di Mesjid. Tidur sambil nunggu subuh. Banyak juga (calon) pendaki yang tidur di teras masjid.
Habis subuh, kita maem dulu. Sambil ngobrol2 gak jelas. Ketawa ketiwi buat ngangetin diri
Jam 5an berangkat lagi. Tak lupa poto2 dulu. Jalan nanjak setengah jam dan kita nyampe di Sekret GPO (Gede Pangrango Operation), laporan dulu.
Laporan yang bodoh, karena seolah kita menyerahkan diri dan bilang "Mas, lapor. Ridho gak boleh naik, gak terdaftar. Sekian."
Dan justru.. yang paling keliatan sedih adalah si Isti. Soalnya dia calon terdakwa gagal naik gunung untuk keenam kalinya :p
Dengan wajah melas andalan Septian, akhirnya hakim memutuskan Ridho (dan Isti) bebas bersyarat :3
Daaaaaannnn... jam 7 berangkaaatt.


 Berangkaaat
 Sholat dulu sebelumnya di sini
 Sarapan dulu :9
 Poto di GPO sama terdakwa Ridho
 Sang reporter Tresna
Poto di kebun wortel dulu

Step by step to Elevate

Jalan mendaki di mulai dari melewati kebun-kebun hijau nan asri, dan sungai kecil yg bening

Setengah jam kemudian masuk hutan. Suasana yang tadinya cerah, mulai jadi temaram. Jalanannya yang awalnya tangga batu disekat kayu bambu mulai berubah jadi akar-akar pohon. What i was thinking : akar-akar pohon itu seolah terstruktur sedemikian rupa menjadi undakan yang mirip tangga. Seolah akar-akar mereka menyambut kita, mengarahkan kita, dan mendukung penuh kaki kita. Mengajak kita memijaknya tanpa syarat.

Selangkah demi selangkah kita mendaki. Yang awalnya setengah jam sekali istirahat, sekarang menjadi sepuluh menit sekali istirahat. Dan menjadi lima menit sekali...
Mulai dari tape, coki-coki, gula merah, kremes indomie, dan sekilo Cadbury jadi selingan di tengah perjalanan

Sampai pos pertama. Yeay!!! Banyak juga yang istirahat dan poto2. Ada bapak2 yang bawa roti sekarung, ada juga bapak2 yang bawa air termos plus berenteng2 kopi sachet. Rupanya mereka bawa ke atas buat dijual. Aku dengar ada juga yang bawa nasi uduk buat dijual ke atas. Melihat perjuangan mereka mencari rizki, aku pengen teriak : Kalian Luar Biasaaaa

Mendaki lagi. Mendaki lagi. Mendaki lagi. Tidak ada kata lain selain mendaki. Udah beram-jam mendaki tapi kok gak nyampe-nyampe. Tawa renyah, udah ganti menjadi tawa ngos-ngosan. Tapi kata septian, ini belum setengahnya. Whats???!!

Puncak Komaaaa!! Istirahat dulu, poto-poto dulu, makan coki-coki dulu. After this, Nizam Tresna Ridho, didaulat jadi tim pendobrak. Jalan duluan supaya pas udah nyampe, mereka langsung ndiriin tenda. Aku n Septian mengawal yang cewek2

Kabut mulai turun, jalan mendaki makin curam, diselingi pohon tumbang. Mulut mulai keluar asap saat ngomong. Udara mulai dingin, padahal tengah hari. Entah berapa kali aku teriak "Break!!" Bersahut sahutan dengan teriakan "Graveeel!! ...  Bravooo!!"

Mulai sering berpapasan dengan pendaki yang udah turun. Macem-macem ucapannya
"Semangat masss"
"Ayo mbaak"
"Ayo, bentar lagi nyampe" --> Palsu.. hosh hosh
"Sekitar sejam lagi" --> Palsu lagi.. huh huh
"Dua belokan lagi kok" --> Dodol, aku juga tau
"Lima belas menit lagi" --> PHP
"Sejam lagi mas" --> gak PHP, tapi berita buruk #plak
"Krincing-krincing" "Eh, mas sapi ganteng" --> Istiq ngigo, wakakakaka

Saat Ziah udah mulai pucet bibirnya. Senyum aja susah. Carrier udah sering jadi sandaran. Coki-coki udah abis selusin, cadbury udah abis 3 kilo. Daaaaann... jalanan mulai mendatar. Pertanda bagus. Makin semangat hosh hosh :D
Pos Satu

Jalan mendakiiiii

Breaaaaakk!!!
Coki cokiiii
Breaaaakkk!!! Click

What a beautiful foggy forrest :)

Me :)
And finallllyyyyyyyy. Setelah 6 jam mendaki, sampai juga kita di surya kencanaaaaaaaaa
Subhanallah, padang rumput yang luas, disertai pohon edelweiss (yang belum berbunga sayangnya) sangat indah. Lelah langsung sirna, berganti senyum penuh tasbih. Terbayar sudah pendakian kita ... 
Edelwisssssss
Surya Kencanaaaaaaa
Click click :)
Surya Kencanaaaaaa (lagi)
Batuu, batuuuu... click click
Yeaayyyy
Geng Kerir Merah penguasa perempatan SurKen
Menembus Kabut-Kabut Cinta #tsaaaahh
Kemping sebelum muncak

Perjuangan belum selesai. Sampai di "gerbang" surya kencana, kita masih harus berjalan menyusuri sungai kering untuk mencari ketiga anggota tim pendobrak. Tandanya adalah bendera Forces. Kita harus ke area kemping yang agak jauh dari gerbang, karena di sana ada mata airnya.

Kabut turun dengan cepat. Jarak pandang sekitar 10 m. Kita harus tetep bebaris supaya gak nyasar. Udara makin dingin dibanding sebelumnya. Stelah sejam berjalan menembus kabut cinta #tsaaah akhirnya bendera forces kelihatan. Oiiiiiiiiii.... tendanya manaaa?????

Ternyata tim pendobrak PHP. Tenda belum berdiri, rupanya mereka habis nyampe, poto-poto, sholat, sama sempet2nya tiduran. DUodUol!!

Dengan kelelahan sangat, kita mulai bongkar tas tenda. Dan kita dibuat bingung dengan SOP bikin tendanya. Kayanya bukan orang QA yang bikin. Kita dg sok tau mulai Iket sana, iket sini. Gak berdiri2. Gerimis mulai turun. Kita mulai panik. Tim PHP mulai frustasi. Aku mulai desperate

"Gini bro.." " Eh bukan. Kayanya gini bro" "Eh bro, coba dibalik" Bro.. Bro.. Bro.. Brooojol!!

Aku yang udah desperate, ngeluarin jurus terakhir. Minta bala bantuan!! Aku cari tenda kuning yang udah berdiri, yang mirip punya kita. "Mas, mas. errr minta bantuannya dong pasangin tenda. Tendanya sama kok kaya punya mas"

Sim similikitiiiii.. setengah jam kemudian kedua tenda berdiri. Daannn hujanpun berhenti.. #duengggg

Yasudah lah. Hujan berhenti, saatnya bikin mieeeee..
Daaaann. kita pun habis sholat, masak2. Kali ini yang bertugas masak adalah para master chef pria. Kasian wanita2nya pada kecapean.

Dan kayanya aku yang paling rempong. "Airnya harus mendidih" "Eh, jangan gituuu, kotor" "Parafinnya dihemat yaa"
Maklum, kita pakai air dari sungai kecil yang memisahkan kedua tenda kita. Mata airnya sih jernih. Katanya bisa diminum langsung. Cuman, aku kan belum pernah nyoba, belum ada bukti itu aman. Siapa tahu bisa bikin sakit perut. Maklum, jiwa QC ku udah mendarah daging.

Alhamdulilllah, perut udah keisi, mekipun belum kenyang banget. Tapi nikmat rasanya. Jauh lebih nikmat dibandingkan kalau makan di kosan.

Malam mulai menyapa. Setelah sholat maghrib & isya, dan nyemil2 dikit kita pun tidur. Wajib tidur cepet. Soalnya jam 2 kita akan bangun dan mulai muncak.
Good nite You-niverse Zzzzz....

Benderaaa...
Nyampeeee
Masaaaaakkkk




Sebelum bobo, poto2 dulu..

Brrrrrrrrr

Kita ke sanaaaa
Sungai serba guna :)

We're at the top... (to be continued)

Jumat, 28 Desember 2012

Pernahkah Kamu...

"Pernahkah kamu terpesona dg orang yg biasa aja tp twitnya penuh makna walau sederhana? Aku, tiap hari :)"

Kadang, saat teringat twitku di atas, aku merasa hampa. Aneh ya? Hmmm, ya soalnya dulu ada seseorang yang selalu mengisi kehampaan itu. Namun sekarang tidak lagi.. Ketika aku tertarik dg seseorang, aku tetap hampa. Karena aku tak bisa menyuruh dia mengisi kehampaan ini

Resolusiku di tahun 2013 mungkin akan lebih sederhana. Sederhana, tapi jauh lebih pasti. Pasti!

Postingan ter-random sementara ini

#NBC1 - Nutrifood Business Course part 2

Fouth Day

Dan hari keempat pun berjalan. Mmmm materinya apa ya? Oh iya, materi yang paling seru!! Yakni marketing. Plus, materi geje, quantitative method. Tapi sebelum ke sana, kita harus lewati dulu ujian finance & accounting. Hadeeeeh, pusing pusiiing dah.

Seperti biasa, pagi-pagi kita lewati dengan mandi di lantai 3. Aku selalu kebagian paling pagi krn bangun paling pagi. So, gak ngantri deh :) Habis itu, pegang slide sambil sarapan roti & kopi.

Ujian berjalan lumayan lancar, berkat ngitung kancing untuk beberapa soal yg bikin ngebul. Dan, mualailah kuliah quantitative method. Mmmm materinya mirip statistik sih. UCL, LCL, mean, modus, dll muncul. Ah, ini mah cetek buat orang QC kaya aku :p

Habis istirahat, kita belajar materi yg seru abis. Kita ketawa ketiwi liat iklan2 lucu, iklan2 unik, istilah2 marketing yg absurd _puple cow contohnya_. Kayak enggak kuliah, yaaah, itung-itung buat hiburan. Sempet deg degan juga ya, materinya cuma nonton video doang, ini ujiannya yg keluar apa ya T_T

BTW, ada iklan yg error abis. Iklan Keju Panda. Ini ceritanya tentang konsistensi iklan. Ada keju yang targetingnya (cieh bahasanya) adalah anak-anak. Beberapa seri iklan dikeluarkan dari si pabrik keju dari mesir ini. Aku cuma inget 3 seri dari 4 seri

Seri 1 : Ada kepala koki yg nyruh stafnya pakai keju panda. Pke bahasa asing gitu. Si stafnya dengan alasan apa gitu ya gak mau make. Dan sedetik kemudian, ada panda gede (orang pke kostum panda sih sbnernya) nongol didepan dia, mukanya polos abis. Dan dng wajah datar si panda mengobrak-abrik masakannya. Dan dengan bahasa isyarat, si panda minta tu orang supaya make Keju Panda. Muncul tag line nya : Never Say No To Panda.. Sumpah, ini iklan geje abis. Apalagi backsoundnya lagu lope2 melow..



Seri 2 : Ada bapak2 sama anaknya lagi ke supermarket. Si Anak mau beli keju panda. Nah, si bapak ngelarang. Daaaan sedetik kemudian si panda geje muncul. Ngobrak abrik rak supermarket dan belanjaannya. Dg terpaksa, si bapak ngambil keju panda. Never Say No To Panda #ngeeek



Seri 3 : Seri yang paling parah. Ada pasien rumah sakit, dikasih keju panda sama susternya. Eeeeh dia gak mau. Sedetik kemudian, di samping ranjangnya ada panda. Daaaaaaannn.. kantong infusnya dicabut! Terus disuntik bius sama panda gila itu.. Paraaaaahh



Dan ada tayangan ketika iklan2 ini ditampilkan ke beberapa anak. Pas ditanya, apakah kamu akan beli Keju Panda? Jawabannya kebanyakan iya, soalnya takut didatengen panda nya! Hahaha. But anyway, iklan ini katanya meningkatkan awareness brand dari si produk baru ini dg sangat cepat. Kreatif emang!

Hmmm.. habis ketawa ketiwi liat iklan, hari keempat pun berakhir.

Malemnya sepeti biasa kita ngumpul2 deket tempat tidur, ngobrol2 gak jelas. Entah siapa yang mulai. Tiba tiba salah satu temenku cerita. Dia pas pagi2 lagi ngantri di depan kamar mandi lantai 2, ngelihat cewe baju merah melintas. Pas mau diikuti, eh ngilang di belokan. hiiiiyyyy. Daaaan mulailah mereka cerita2 serem tentang kantor jakarta. Aku yang malemnya sebenernya mau ngerjain tugas kantor malem itu, milih tidur lebih cepet :(


Day 5th dan 6th

Lupakan lah soal cerita2 serem itu. Yang jelas, otak dipaksa lebih ngebul lagi di hari ke 5 buat mencerna materi strategic management yang lebih abstrak daripada materi behaviour. Baca materinya udah bikin aku melambaikan tangan ke kamera.. mas.. mas... nyerah mas!!! Untunglah pak mardi ngejelasinnya diselingi cerita2 inspiratif tentang perusahaan2 yang amazing. Salah satunya adalah perusahaan tomat olahan terbesar ke 3 di amerika, yang bentuk organizasinya Flat! Bayangkan, ribuan anggota hanya "dipimpin" oleh seorang ceo, tanpa hirarki, tanpa manager, tanpa atasan. Just CEO and them (called "colleague" )

Alhamdulillah, ujian di hari keenam, hari sabtu berakhir. Dan kita pulaaaaaang. Kangen kasur kosan yg tipis tapi nyaman itu :)

Seminggu berikutnya... Transkrip keluar, dan angka 88 tercetak tebal. I passed!! Gak remidiiiiiiii :)

Thanx Ya Alla, thanx para dosen2 (alias HOD & Manager), Thanx teman2.

Can't wait for NBC 2 :D